Menu Close

Erosi oleh Angin

Erosi oleh angin mengacu pada penghapusan dan pemindahan sedimen tanah akibat gerakan angin. Di bawah ini adalah fakta tentang erosi oleh angin.

Lingkungan alam kita terdiri dari sejumlah elemen yang terpengaruh oleh adanya kekuatan alam seperti angin, air dan es. Tanah, batuan, dan sedimen dari dasar sungai dan daerah pegunungan mampu dipindahkan oleh kekuatan-kekuatan ini secara teratur dari menit ke menit. Sementara gaya gravitasi adalah faktor utama yang mempengaruhi. Erosi terjadi sedikit demi sedikit sesuai kecepatan gerakan yang mempengaruhinya. Erosi oleh angin adalah proses alami, tetapi juga dapat diinduksi atau diperbesar melalui penggunaan lahan sembarangan, penggundulan hutan, dan urbanisasi berlebihan.

Erosi oleh angin adalah

Erosi oleh angin berarti angin meniup tanah, pasir atau bahan yang cukup ringan dan angin membawanya ke tempat yang berbeda. Angin dapat menyapu bahan organik dari tanah sehingga mengurangi bagian paling subur dari tanah. Hal ini akan mengurangi produktivitas tanah dan dengan demikian menurunkan produktivitas tanah yang nantinya juga berhubungan dengan peningkatan biaya seperti di tanah pertanian atau perkebunan.

Dampak erosi oleh angin

  • Erosi oleh angin mengurangi kapasitas tanah, sehingga membuat kering permukaan tanah.
  • Pasir atau debu yang datang dan pergi dekat dengan tanah dapat merusak seluruh tanaman yang mengakibatkan penundaan masa panen, hasil panen berkurang dan penurunan kualitas dan nilai pasar tanaman.
  • Pembentukan bukit pasir atau gundukan pasir ketika angin bertiup.
  • Erosi oleh angin tidak hanya mengganggu keseimbangan antara struktur tanah dan akar tanaman, tetapi juga mengganggu pembudidayaan dengan cara yang besar. Faktor-faktor geologi mempengaruhi kesejahteraan vegetasi alami serta kehidupan manusia.

Penyebab erosi oleh angin

  • Kecepatan angin memainkan peran yang sangat penting dalam perpindahan permukaan tanah. Angin yang datang dengan kecepatan tinggi memungkinan tanah akan mengalami lebih banyak erosi.
  • Deforestasi dan pelebaran lahan meningkatkan tingkat erosi oleh angin. Angin dapat dengan mudah menerbangkan sedimen dan permukaan tanah yang longgar karena ulah manusia.
  • Pembakaran ladang membuat erosi oleh angin lebih mudah dan merusak ekosistem.

Meskipun erosi oleh angin dalam beberapa hal dikatakan tidak separah daripada pengaruh erosi oleh air, ketika angin membawa pasir, memiliki komponen gesekan yang lebih besar. Hasil berkepanjangan erosi oleh angin terlihat di sebagian besar wilayah padang pasir di mana batu atau tebing telah terkikis. Erosi oleh angin adalah masalah serius di seluruh bagian dunia. Hal ini lebih buruk jika terjadi di daerah kering.

Related Posts