Daun salam merupakan tanaman rempah yang berasal dari kawasan Asia, yang kemudian menyebar ke negara-negara lain yang memiliki kondisi iklim yang sama. Hingga detik ini, kita dapat melihat bahwa tanaman salam dibudidayakan di negara-negara seperti di Turki, Italia, India, Belgia, Perancis, Rusia, dan Amerika Tengah dan Utara. Dari semuanya, Turki dianggap sebagai eksportir terbesar rempah-rempah ini. Daun salam tidak dibudidayakan di pesisir utara karena iklim yang tidak sesuai. Ada tiga jenis bumbu dari daun salam yang terkenal dan sering digunakan, yaitu daun salam California, daun salam Indonesia, dan daun salam India. Setiap jenis daun salam mempunyai rasa dan aroma yang bervariasi.
Ketika dimakan mentah, rempah-rempah ini memiliki aroma yang kuat dan rasa pahit yang tajam. Daun salam tidak hanya dapat digunakan sebagai keperluan memasak, tetapi juga digunakan sebagai obat herbal. 2 dari minyak esensial yang terkenal yaitu Myrcene dan Eugenol, terbuat dari daun salam.
Efek daun salam bagi kesehatan
Daun salam mempunyai aroma khas yang dapat digunakan untuk mengatasi ngengat. Daun salam juga bermanfaat 
untuk mengobati beberapa masalah kesehatan, seperti kadar gula darah yang tinggi, infeksi bakteri, sakit migrain, infeksi jamur, sakit kepala, dan masalah pencernaan. Rempah-rempah ini merupakan diuretik yang baik dan menstabilkan proses insulin dalam tubuh. Beberapa gangguan kesehatan seperti amenore, kolik, dan rematik, juga dapat diobati dengan menggunakan ramuan daun salam. Dengan begitu banyak kegunaan daun salam, hampir tidak ada yang mampu untuk menggantikannya.
Jika anda ingin mengetahui apa sajakah kegunaan daun salam dengan lebih lengkap, maka berikut ini adalah jawabannya. Disebutkan di bawah ini beberapa manfaat positif dari daun salam terhadap kesehatan tubuh secara menyeluruh:
- Daun salam yang sering digunakan dalam resep makanan dikenal memiliki manfaat yang baik pada kesehatan pencernaan seseorang. Hal ini meningkatkan proses pencernaan dan juga mencegah gangguan pencernaan terkait seperti sindrom iritasi usus besar, penyakit celiac, dan sembelit. Daun salam juga membantu dalam proses metabolisme protein, terutama pada produk daging.
- Enzim dalam daun salam bermanfaat untuk memicu produksi insulin dan dengan demikian membantu dalam mengatur tingkat gula darah dalam tubuh. Daun salam mempunyai manfaat untuk mengontrol dan mencegah kenaikan serta penurunan glukosa darah sehingga mencapai tingkat yang optimal.
- Daun salam sebagai sumber dari parthenolide phytonutrisi, yang membantu meringankan masalah yang terkait dengan penyakit radang sendi seperti arthritis, rematik, dan osteoporosis. Sifat anti inflamasi dalam daun salam dapat menenangkan rasa sakit dan ketidaknyamanan yang disebabkan pada sendi-sendi otot.
- Daun salam juga mendukung sistem kekebalan tubuh yang baik, sebagai penguat sistem imun dimana membantu tubuh dalam melawan sejumlah infeksi dan penyakit. Hal ini dimungkinkan karena adanya linalool, senyawa yang merupakan inklusi pada berbagai minyak untuk aromaterapi. Selain itu juga juga dapat digunakan untuk mengatasi stres dan kecemasan.
- Daun salam juga berkhasiat untuk kesehatan jantung. Fitonutrien seperti asam caffeic dan salisilat dapat mencegah pembentukan plak di arteri dan menurunkan resiko aterosklerosis, stroke, dan serangan jantung. Selain itu juga membantu dalam sirkulasi darah yang tepat ke jantung dan bagian-bagian lain dari tubuh.
- Daun salam juga mempunyai sifat antiseptik yang membantu dalam menyembuhkan infeksi dan luka secara efektif. Daun salam juga digunakan sebagai analgesik untuk menghilangkan rasa sakit, dalam gangguan kesehatan seperti sakit gigi. Eugenol, ekstrak yang dibuat dari daun salam dapat digunakan untuk menyembuhkan masalah pada gigi.
- Manfaat daun salam jika dimakan secara teratur dapat mencegah resiko kanker. Fitonutrien dalam daun salam menghalangi pertumbuhan dan perkembangan sel-sel tertentu dalam tubuh. Hal ini bertindak sebagai perisai terhadap berbagai jenis kanker yang dapat mempengaruhi tubuh.
- Ramuan daun salam dapat membantu untuk meringankan masalah pernafasan. Secangkir teh daun salam dapat digunakan untuk menyembuhkan penyakit bronkitis, sesak dada, kedinginan, batuk, dan demam.
- Beberapa tetes minyak esensial daun salam dicampur dengan shampoo dapat digunakan untuk menghilangkan ketombe.
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, tidak ada yang mampu menggantikan manfaat daun salam secara lengkap. Banyak resep makanan yang membutuhkan rempah-rempah ini sebagai bahan utama memasak. Tidak hanya makanan, masalah kesehatan tertentu dapat diatasi dengan menggunakan daun salam.
