Menu Close

Naluri Hewan untuk Mengenali akan Terjadi Bencana Alam

Berdasarkan pengalaman, hewan dapat mengetahui akan adanya terjadi bencana alam. Naluri hewan mungkin nampak seperti kekuatan persepsi sensorik atau indera Keenam. Di alam liar, hewan memang membutuhkan indera keenam untuk bertahan hidup. Seberapa mampukah naluri yang yang dimiliki hewan untuk dapat melindungi dirinya dari bencana? Para ilmuwan yang meneliti tingkah laku hewan mencoba untuk menyusun penalaran antara kegelisahan hewan dan bencana alam yang terlihat mengganggunya.

inting hewan

Insting binatang memprediksi bencana alam

Binatang yang tinggal di alam bebas dan liar perlu untuk dapat bertahan hidup. Indera penciuman dan pendengaran akan nampak lebih tajam pada hewan, lebih tajam daripada manusia. Hewan mempunyai rasa perseptif yang dapat membantu kelangsungan hidupnya di alam bebas. Hal ini membuat hewan selaras dengan getaran yang tak teraba oleh manusia. Hewan juga memahami perubahan iklim dan mengenal pola migrasi. Hewan dapat menunjukkan beberapa perubahan terhadap perilaku yang telah memberi sinyal akan terjadi peristiwa. Sementara itu, binatang di kebun binatang akan berusaha meloloskan dirinya keluar dari dalam kurungan, sementara hewan ternak akan berkumpul di lapangan terbuka. Beberapa contoh tingkah laku binatang yang unik antara lain sbb:

  1. Banyaknya katak yang muncul menjadi tanda bahwa akan terjadi hujan badai atau banjir.
  2. Lebah atau kupu yang tadinya banyak, menghilang dengan tiba-tiba. Hal ini dapat menunjukkan adanya hujan yang deras. Hewan-hewan ini menyukai tempat yang kering untuk mencari makan.
  3. Sebelum gunung api meletus, binatang yang mendiami lingkungan sekitar menjadi gelisah dan turun gunung.
  4. Hewan piaraan seperti kucing dan anjing nampak ingin meninggalkan rumah pada hari menjelang terjadinya gempa.

Penginderaan hewan yang super ini lebih sering tidak diperhatikan oleh manusia. Badai tsunami yang melanda Asia Tenggara pada bulan Desember 2004 disebabkan karena gempa terburuk yang pernah ada. Peristiwa alam ini menimbulkan banyak cerita mengenai hewan yang berlarian mencari tempat berlindung. Akibat dari malapetaka yang timbul, banyak kerusakan dan korban jiwa yang sangat banyak. Satu hal yang aneh, banyak biantang berhasil melindungi diri dari keganasan alam hingga tingkat tertentu. Berbagai penampakan hewan menunjukkan tingkah laku yang tidak biasa.

Ilmuwan Jepang dan China juga berupaya mencari alasan di balik perilaku binatang yang tidak biasa menjelang gempa bumi. Ilmuwan ini berharap dapat membuat kemajuan untuk memecahkan teori ini oleh sebab binatang dapat mengenali adanya perubahan getaran.

Para binatang yang hidup di hutan mempunyai persepsi yang mengagumkan karena terbiasa bertahan tetap hidup atau mati, hal yang sesuai dengan kelangsungan hidup hewan di alam liar. Sementara itu manusia dapat mengenali gelagat binatang untuk dapat membantu mereka dalam memprediksi akan terjadi bencana alam. Meski begitu, tidak semua perilaku hewan yang aneh merupakan indikasi adanya bencana alam yang akan terjadi.

Related Posts