Menu Close

Penyebab & Dampak Polusi Cahaya

Polusi cahaya sering menjadi masalah yang tidak begitu diperhatikan. Polusi cahaya adalah sinar yang berlebihan yang telah dibuat oleh kita sendiri. Polusi cahaya merupakan konsekuensi dari terlalu sering menggunakan penerangan dalam bentuk yang bervariasi. Kondisi ini dapat mempengaruhi fungsi ekosistem dan juga merugikan. Hal ini menjadi suatu ancaman bagi mata, selain itu juga mengganggu pengamatan astronomi. Kondisi ini menyebabkan kita harus mengambil tindakan korektif untuk mengendalikannya karena setiap tahun masalah polusi cahaya semakin berkembang. Dalam artikel ini kita akan membahas penyebab polusi cahaya, fakta, dan cara mengatasi polusi cahaya.

Penyebab polusi cahaya dan dampaknya

Penyebab polusi cahaya dapat dikarenakan oleh emisi yang tidak terkendali dan refleksi. Desain dari sebagian besar sumber daya memancarkan cahaya yang signifikan untuk naik di langit. Penggunaan sumber daya yang memancarkan cahaya secara berlebihan juga menyebabkan kerugian yang signifikan dari energi cahaya dan meningkatkan produksi gas rumah kaca. Estimasi menunjukkan bahwa kurang lebih sepertiga dari energi yang digunakan sebagai penerangan luar ruangan terpancar sampai ke luar angkasa, di mana hal ini sama sekali tidak mempunyai tujuan yang berguna dan menyebabkan polusi cahaya. Daerah perkotaan biasanya memberikan kontribusi besar terhadap peningkatan polusi cahaya.

Penyebab jelas dari polusi cahaya adalah dalam penggunaan produk lampu eksternal yang tidak tepat. Hal ini dapat dihasilkan dari cahaya di perumahan, pencahayaan kantor, lampu mobil, lampu hias, lampu jalan, dan banyak lagi. Dengan mengacu pada banyak sumber yang kontribusi, hal ini tidaklah salah jika mengatakan bahwa photopollution merupakan hasil dari peradaban industri.

Polusi cahaya juga akan merugikan tumbuhan dan hewan. Berdasarkan penelitian, tanaman yang sering terkena sinar berlebihan tidak akan subur. Pada hewan, efek yang jelas akan terlihat pada perilaku hewan nokturnal. Cahaya terang di malam hari membuat sulit bagi hewan-hewan ini untuk berburu, menjelajah, dan melakukan kegiatan rutin mereka. Selain itu, hal ini akan mengganggu siklus biologis hewan nokturnal, mengubah aktivitas makan, migrasi, dan perkembangbiakan mereka. Polusi cahaya juga dapat membuat burung dan binatang menjadi bingung. polusi cahaya

Polusi cahaya secara langsung atau tidak langsung menyebabkan beberapa penyakit. Efeknya terkait dengan gangguan dalam ritme sirkadian. Hal ini menyebabkan turunnya respon imun, mengurangi sekresi hormon melatonin, dan meningkatkan risiko pengembangan sel kanker. Paparan cahaya terang yang terus menerus dapat menyebabkan gangguan neurologis seperti insomnia, migrain dan depresi.Polusi cahaya menyebabkan pemborosan energi dan membebankan pada sumber daya yang sudah menipis.

Mencegah polusi cahaya

Salah satu langkah pertama yang perlu kita ambil untuk mencegah polusi cahaya adalah dengan memastikan bahwa semua peralatan penerangan luar ruangan hanya ditujukan ke daerah di mana diperlukan. Hal ini akan membutuhkan produsen untuk merancang produk penerangan dengan bahan pelindung yang tepat. Instansi pemerintah juga harus memastikan bahwa mereka memasang lampu jalan yang tidak secara horizontal menuju ke arah mata orang.

Kita semua perlu untuk mengendalikan polusi cahaya. Banyak orang belum sepenuhnya menyadari tentang bentuk pencemaran dari cahaya yang dapat menghambat pengamatan astronomi. Kita semua memiliki bagian dalam mengendalikan polusi cahaya dan yang terpenting adalah bahwa kita mulai mendidik diri kita sendiri.

Ada banyak fakta yang lebih menarik yang dapat anda pahami mengenai masalah lingkungan ini. Intinya adalah hal ini dapat mempengaruhi ekosistem alam. Banyak penduduk kota tidak akan dapat melihat langit yang cerah, bintang-bintang, dan galaksi bima sakti di malam hari. Sebuah pilihan yang tepat adalah dengan memasang alat pencahayaan yang tepat di tempat yang tepat.

Related Posts