Lipan atau kelabang merupakan arthropoda yang suka memakan serangga-serangga di sekitar rumah seperti lalat, kutu busuk, ngengat, kecoak, ngegat, laba-laba, dan rayap. Meski begitu, terkena gigitan lipan akan terasa sangat menyakitkan dalam jangka waktu tertentu. Pada umumnya lipan tidak akan menggigit atau menyerang manusia tanpa adanya kontak terlebih dahulu seperti menginjak atau menyentuh.
Lipan mempunyai sepasang penjepit yang menyerupai cakar. Cakar tersebut terletak tepat di belakang kepala serangga, yang digunakan untuk membantu menembus kulit manusia. Setelah itu, lipan akan memasukkan racun ke dalam tubuh mangsanya. Hal yang baik adalah bahwa gigitan lipan tidak menyebabkan komplikasi yang fatal, kecuali anda digigit oleh seribu ekor lipan. Bagaimanapun juga, anda harus mengetahui apa yang harus dilakukan jika anda digigit oleh hewan kecil ini.
Gejala digigit kelabang
Tanda gigitan kelabang hampir menyerupai tanda gigitan ular dengan terdapat dua bekas tusukan kecil yang terlihat. Selain itu, anda juga akan menderita luka lecet yang begitu menyakitkan. Beberapa gejala digigit kelabang disebutkan di bawah ini:
> Bekas gigitan menyebabkan sakit yang ringan sampai nyeri sedang, yang biasanya tetap terbatas pada daerah yang terkena. Daerah yang terkena juga dapat memicu rasa gatal dan juga muncul bengkak. Seekor kelabang besar dapat menyebabkan pembengkakan yang besar dan benar-benar merusak penampilan kulit. Rasa sakit biasanya berangsur hilang dalam waktu 4-5 jam tetapi dalam beberapa kasus ketidaknyamanan dapat terus berlangsung selama beberapa hari.
> Dalam kasus yang jarang terjadi, digigit oleh lipan dapat menimbulkan gejala yang parah dan ini biasanya berhubungan dengan orang-orang yang hipersensitif terhadap gigitan serangga. Bayi dan anak-anak kecil seringkali lebih rentan terhadap gigitan serangga. Gejala digigit kelabang yang terlihat termasuk:
- Mual
- Muntah
- Kenaikan suhu tubuh
- Tensi naik
- Sakit kepala
- Jantung berdebar-debar
- Pembengkakan kelenjar getah bening
- Iritasi gatal dan parah
Anak kecil yang terkena gigitan lipan akan lebih baik jika langsung dibawa ke dokter. Seperti disebutkan di atas, anak-anak lebih rentan dalam hal digigit serangga.
Cara mengobati digigit kelabang
Berikut adalah beberapa cara mengobati jika digigit kelabang yang harus anda lakukan secara langsung setelah digigit:
- Cuci dengan bersih daerah yang terkena menggunakan sabun.
- Jika anda melihat daerah yang terluka timbul peradangan lokal, kompres dengan es batu.
- Memakai asetaminofen sehingga rasa sakit dapat mereda.
- Untuk menghilangkan rasa gatal, anda dapat mengoleskan salep antihistamin.
- Selain mengompres dengan es batu, anda juga dapat merendam bagian tangan atau kaki yang terkena dengan air hangat dicampur garam.
Cara mengusir kelabang
- Cari serangga seperti rayap, kecoak, dsb mulai dari kamar mandi, dapur, atau kamar tidur. Serangga-serangga semacam ini membentuk makanan pokok bagi kelabang. Anda juga dapat menggunakan berbagai metode pengendalian hama untuk menghilangkan kutu busuk dan rayap.
- Taburkan bubuk asam borat di daerah yang lembab.
- Serangga lebih memilih untuk tinggal di lingkungan yang lembab. Oleh karena itu jagalah tingkat kelembaban kamar mandi, ruang bawah tanah, garasi, dan lemari. Serangga tidak menyukai tinggal di lingkungan yang kering dan sehingga cenderung untuk keluar dari rumah guna mencari tempat-tempat lain yang lembab.
- Jagalah lantai kamar mandi untuk tidak terlalu lama tergenang oleh air sepanjang waktu.
- Gunakan perangkap serangga dan tempatkan di sudut-sudut tempat yang tersembunyi.
Jagalah selalu rumah anda dengan kebersihan dan bebas lembab. Jika anda sedang berada di kebun, pakailah alas kaki dan sarung tangan. Tetaplah waspada untuk menghindari gigitan kelabang setiap saat dalam menjaga diri dan keluarga.
