Menu Close

Arti Lambang Bendera Palu Arit

Sebagai bagian dari sejarah khususnya orang Indonesia, anda pasti pernah mengetahui tentang bendera berlambang palu arit. Lambang palu arit ini menempel pada bendera Uni Soviet, yang mempunyai cerita begitu menarik. Nah, apa sajakah di balik makna yang terdapat pada bendera dengan lambang palu arit?

Bendera palu arit (sabit) merupakan bendera nasional Uni Soviet dari tahun 1923 sampai 1991. Hal ini terinspirasi oleh perjuangan selama Revolusi Rusia tahun 1917. Hingga saat ini, palu arit di belahan bumi manapun juga, selalu dianggap sebagai lambang komunisme. Banyak argumen yang mengatakan bahwa lambang bendera ini dipengaruhi oleh orang jahat, sama dengan kejahatan yang pernah dilakukan oleh Firaun di masa lalu.

bendera palu arit

Sejarah bendera palu arit

Pada mulanya, sejarah dimulai selama dalam masa Revolusi Rusia tahun 1917 oleh kaum Bolshevik yang berusaha menyatukan kelas pekerja. Bendera ini umumnya terkait dengan gerakan sosialis di dataran Eropa. Setelah Karl Max dan Lenin menjadi pemenang, bendera ini mulai identik dengan paham komunis. Bendera Soviet pertama kali mempunyai warna merah dengan palu dan sabit, yang dipakai pada bulan Desember 1922, pada Kongres Soviet pertama kalinya. Pada tahun 1955, bendera ini kemudian secara resmi dibuat setelah terdapat perubahan kecil pada palu dan bentuk sabit. Pada tahun 1980, warna merah berubah menjadi lebih menyala. Bendera ini tetap dipakai sebagai bendera nasional resmi hingga pecahnya Uni Soviet pada hari natal, 25 Desember 1991.

Arti lambang palu arit

Desain bendera Uni Soviet mempunyai background warna merah benderang dengan emblem warna emas palu dan sabit, sedangkan bintang pada sudutnya. Secara resmi, bagian belakang bendera berwarna merah. Uniknya, simbol tersebut akan muncul pada sisi lain jika bendera di lihat dari sisi belakangnya.

Apa yang menjadi arti dari lambang bendera Uni Soviet? Warna merah selalu terkait hal positif dalam budaya Rusia. Pada bendera Uni Soviet, bendera merah ini melambangkan darah para pekerja dan petani yang tertumpah selama periode perjuangan mereka selama masa pembebasan dalam Revolusi 1917 dengan merujuk pada bendera Komune Paris 1871.

Palu melambangkan pekerja industri di kota, sementara sabit melambangkan petani, yang bersama-sama sebagai kelas pekerja membentuk negara Soviet. Perbatasan emas dari bintang merah melambangkan kehidupan dan kekuatan dari matahari, bersama dengan pengorbanan dari masyarakat Rusia. Lima bintang menunjukkan lima benua, di mana revolusi adalah untuk disebarkan. Bintang juga mewakili partai komunis, dan terletak di atas sabit dan palu yang melambangkan kepemimpinan, yang bersama dalam membangun komunisme.

  • Pada awalnya ukuran bendera adalah 4:1, kemudian diubah menjadi 2:1.
  • Dalam membentuk Republik Sosialis Soviet, Vladimir Lenin dan anggota lain dari pemerintahan baru ingin menambahkan lambang pedang pada bendera, tetapi hal ini ditolak karena ini akan melambangkan simbol yang garang.
  • Uni Soviet menjadi negara pertama dengan pemerintahan sosialis dan bendera Soviet menginspirasi beberapa negara lain yang bercita-cita dengan tujuan pemerintahan yang sama pula. Banyak Bendera nasional dari berbagai negara, seperti Kongo, Afghanistan, Mongolia, dan RRC, Angola, Albania, Korea, dan Vietnam, termasuk partai-partai komunis terinspirasi oleh bendera Soviet.

Meski bendera Uni Soviet ini nampak mempunyai kombinasi warna dasar dan simbol, setiap simbol dan warna mempunyai makna yang dalam dan sangat berarti bagi orang-orang tertentu. Hingga saat ini, lambang palu arit dengan layar warna merah kerap digunakan oleh gerakan yang berjalan dalam ideologi komunis.

Related Posts