Gangguan kepribadian skizofrenia adalah salah satu ganguan kepribadian yang mengganggu pikiran seseorang. Seseorang yang menderita gangguan kepribadian skizofrenia sering terjebak dalam dunianya sendiri. Mereka cenderung terputus dari orang-orang yang mencintai dan mengenal mereka. Mereka juga cenderung menghabiskan waktu sendirian baik di rumah atau kamar tidur.
Gangguan kepribadian skizofrenia juga disebut gangguan schizotypical, yang menyebabkan isolasi sosial, perilaku aneh, dan pola pikir yang abnormal. Untuk dapat mendiagnosis gangguan kepribadian skizofrenia pada penderita, kita harus memastikan setidaknya empat kriteria berdasarkan pada ciri-ciri gangguan kepribadian skizofrenia:
- Tidak suka atau menikmati hubungan dekat. Ini termasuk tidak menjadi bagian dari keluarga.
- Orang ini lebih suka bekerja pada kegiatan soliter.
- Orang-orang ini tidak peduli terhadap kritik atau pujian dan tidak banyak menunjukkan respon terhadap umpan balik positif atau negatif dari orang lain.
- Orang dengan kepribadian skizofrenia secara emosional terasa dingin, terpisah dan menyendiri.
Penyebab gangguan kepribadian skizofrenia
Penyebab gangguan kepribadian skizofrenia tidak begitu jelas. Gangguan kepribadian skizofrenia dapat terjadi dalam
sejarah riwayat keluarga atau kelainan genetik. Selain penyebab genetik, faktor lingkungan juga mungkin memainkan peran dalam perkembangan gangguan kepribadian skizofrenia. Seseorang dengan masa kecil yang sulit, kurang kehangatan dan hubungan emosional dengan orang tua atau orang-orang di sekitar mereka beresiko menderita ganguan kepribadian ini. Trauma emosional di waktu kecil atau remaja, keluarga yang disfungsional, dan isolasi interaksi sosial dapat memicu gangguan skizofrenia.
Pengobatan skizofrenia
Sifat penderita gangguan kepribadian skizofrenia itu sendiri menjadi kendala utama dalam pengobatan. Pengobatan gangguan fisik atau mental membutuhkan banyak interaksi antara pasien dan dokter. Dan itulah sebabnya, pasien sering disarankan untuk membuka tentang riwayat kesehatan mereka dan aspek lain dari kehidupan mereka sehingga dokter bisa sampai ke akar masalah. Tapi ini mungkin tidak berlaku ketika menangani gangguan kepribadian seperti ini.
Psikoterapi
Metode yang paling penting dalam membantu mengobati gangguan kepribadian skizofrenia adalah psikoterapi. Tujuan pengobatan untuk mengubah pikiran negatif penderita menjadi positif dan konstruktif. Dengan berjalannya waktu, pasien akan dapat menyadari pentingnya pemahaman dalam lingkungan sosial. Terapi ini juga membantu pasien menjadi kurang cemas saat dia berinteraksi. Metode pengobatan ini tidak hanya membantu pasien untuk mengatasi masalahnya, tetapi juga membantu dalam aspek-aspek lain seperti menyelesaikan konflik, menghilangkan stres atau kecemasan, mengatasi perubahan besar dalam kehidupan, dan dalam mendapatkan kualitas tidur yang lebih baik.
Obat-obatan
Jika kita berbicara tentang obat, maka tidak ada satu pun yang bisa dianggap menjadi alat penyembuh utama untuk gangguan ini. Akan tetapi karena kecemasan dan depresi sering terjadi pada pasien, maka dapat juga memberi mereka dengan obat-obatan seperti bupropion, risperidone, olanzapine. Dan yang terpenting untuk diketahui adalah, obat ini hanya dimaksudkan untuk meredakan gejala saja dan bukan untuk penggunaan jangka panjang.
Dukungan
Sebuah dukungan mungkin secara teoritis kurang efektif dibandingkan dengan metode di atas untuk pengobatan, tetapi sebenarnya membantu penderita dalam menghadapi perubahan yang tak terduga. Seorang penderita gangguan kepribadian skizofrenia belajar untuk berbaur dengan orang-orang lain, maka dengan cara ini diharapkan dia dapat mengatasi ketakutan.
Ini adalah beberapa informasi yang berkaitan dengan gangguan kepribadian skizofrenia. Orang-orang ini mungkin tampak aneh bagi orang lain di sekitar mereka. Namun mereka melakukannya dengan baik dalam kehidupan sehari-hari dan dapat mengurus diri sendiri. Ciri-ciri kepribadian skizofrenia tidak memungkinkan mereka untuk membentuk atau membangun hubungan sosial termasuk pada kehidupan keluarga. Pentingnya pengobatan gangguan kepribadian skizofrenia sebanding dengan komplikasi yang mungkin timbul jika kondisi ini tidak diobati.
